HANYA RINDU

 

Lyric :

Saat ku sendiri, ku lihat foto dan video

Bersamamu yang tlah lama kusimpan

Hancur Hari ini melihat semua gambar diri

Yg tak bisa ku ulang kembali

Kuingin saat ini, engkau ada di sini

Tertawa bersamamu, seperti dulu lagi

Walau hanya sebentar, Tuhan tolong kabulkanlah

Bukannya diri ini tak terima kenyataan

Hati ini hanya rindu

Segala cara telah kucoba

Agar aku bisa tanpa dirimu

Namun semua, berbeda

Sulitku menghapus kenangan bersamamu

Kuingin saat ini, engkau ada di sini

Tertawa bersamamu, seperti dulu lagi

Walau hanya sebentar, Tuhan tolong kalbulkanlah

Bukan diri ini tak terima kenyataan

Hati ini hanya rindu

Hanya rindu

***

Aku terdiam saat menerima phone call dari adikku.

"Ka, Papa udah ga ada. Tadi pagi," kata adikku, sambil menangis

Saat itu, yang kurasakan duniaku hancur. Tidak ada airmata yang keluar. Hanya terasa aku seperti mau mati.

Aku langsung menuju rumah Papa di Bogor. Sepanjang jalan pun, aku tidak menangis namun hatiku sangat sangat berdarah. Tidak bisa kulukiskan. 

Sampai di rumah sakit, aku hanya dapat melihat Papa yang sudah terbujur kaku. Tangannya dingin. Semuanya dingin. Saat itulah, tangisku pecah. Kupegang tangan Papa. Kucium Papa. Namun Papa diam.

"Pa!" teriakku, pilu. 

Papa diam saja. Tuhan, tolong. Aku mau lihat Papa. Aku mau dipeluk Papa. Aku mau dengar suara Papa. Aku mau lihat mata Papa yang selalu tersenyum. Namun Papa tetap diam.

"Pa...,"airmata turun. Suamiku memeluk dan mengelus kepala dan punggungku.

Kami tidak lama di rumah sakit. Adik langsung pengurus perpindahan Papa ke rumah duka. 

Empat hari-empat malam terasa sangat gelap. Mama, aku, dan adik-adik menginap di rumah duka. Itu hari-hari terakhir aku masih bisa melihat Papa. Empat hari yang sangat berat. Aku sangat sayang Papa. Hancur rasanya dan tidak percaya kalau hari-hari ke depan, aku tidak akan bisa melihat Papa lagi.

Hatiku berdarah....

Berapa kali pun aku mendengar lagu ini diputar, aku selalu ingat Papa dan selalu menangis. Lirik lagunya sangat mewakilkan apa yang aku rasakan. Sangat.

Papa....

Kuingin saat ini engkau ada di sini (Pa...aku kangeeeen Papa)

Tertawa bersamamu, seperti dulu lagi....

Walau hanya sebentar, Tuhan tolong kabulkanlah

Bukan diri ini tak terima kenyataan

Hati ini hanya rindu...

Hanya rindu...

Pa, aku rinduuu Papa sekali namun aku percaya Papa sudah bahagia di Surga bersama Bapa. Pa, terima kasih tuk semuanya. Aku bahagia punya Papa seperti Papa. Aku bahagia menjadi anak Papa. Walau sampai saat ini masih sangat berat. Kehilangan itu masih terasa. Hanya tangis yang menemaniku setiap kali aku ingat Papa. 

Aku akan selalu berkata, Pa, aku sayang sekali sama Papa. Aku kangeeeen, Pa. Kangen banget, Pa.... Damailah bersama Bapa di Surga.

25 Januari 2020